Chordata
Posted by maulyadi salasanto on Tuesday, October 11, 2011
Chordata merupakan hewan yang memiliki empat struktur anatomis yang muncul selama masa embrionik yaitu notokorda (tali/sumbu tubuh sementara), tali saraf dorsal berlubang, celah faring, dan ekor pasak anus yang berotot.
a. ciri ciri chordate
1. memiliki tiga lapisan embrional (tripoblastik)
2. simetri tubuh bilateral
3. terdapat pembagian tubuh anterior dan posterior
4. euselomata
5. memiliki segemen tubuh, tetapi hanya sedikit
6. penyokong tubuh berupa kerangka dalam (endoskeleton)
7. system pencernaan sempurna
8. system peredaran darah tertutup
9. system pernapasan berupa insang bagi chordate air dan paru paru bagi chortdata darat
10. system ekskresi berupa ginjal, sebagian besar dilangkapi dengan kantong urin
11. system saraf terbagi atas system saraf pusat dan system saraf tepi
12. system reproduksi secara seksual
b. klasifikasi chordate
1. sub filum Hemichordata
• memiliki notokorda yang pendek
• bentuk tubuh pipih seperti cacing
• umumnya berhabitat didasar laut berlumpur atau berpasir
• contoh : Saccoglossus
2. sub filum Urochordata
• tubuhnya pendek dan tebal
• notokorda hanya ditemukan pada bagian ekor larva saja
• habitat dilaut secara bebas maupun melekat pada substrat
• bebrapa ada yang hidupnya membentuk koloni
• contoh : kelompok hewan Tunikata
3. sub fium cephalochordata
• tubuhnya pipih memanjang agak transparan
• bagian posteriornya runcing biasanya disebut lancet
• biasanya menguburkan diri didalam pasir tepi laut yang bersih dengan memunculkan bagian anteriornya
• contoh : Amphixious dan Lanclet
4. sub flum Vertebrata
• memiliki tubuh yang dibagi atas kepala leher badan dan ekor
• memiliki ruas ruas tulang belakang
• otak berada didalam tulang tengkorak
• contoh :ikan dan tetarapoda
Subfilum vertebrata terbagi menjadi dua super classis yaitu pisces dan tetrapoda
1. super classis pisces
• kelompok ini biasanya dikenal dengan nama ikan
• memiliki sisik pada tubuhnya
• memiliki sepasang rahang (kec . classis aghnata)
• disepanjang sisi tubuhnya memiliki gurat sisi yang berperan sebagai indera arus
• pisces dikelompokkan menjadi empat classis sbb :
a. aghanata
cirri cirri : belum memiliki rahang sehingga mulutnya sederhana seperti mulut cacing. Bersifat parasit pada ikan besar. Contoh : Lamprey (belut laut)
b. placodermi
cirri cici : memiliki tubuh bersisik lakoid (berbentuk gigi)
c. Chondrichthyes
Cirri cirri : memiliki rangka yang tersusun atas tulang rawan. Contoh : pari dan hiu
d. osteichhthyes
ciri cirri : memiliki rangka yang tersusun atas tulang keras. Hidupnya di air payau dan laut. Contoh : ikan mas, lele, dan gurami
2. super classis tetrapoda
• hewan ini memiliki empat kaki, oleh karena itu disebut tetrapoda
• tetrapoda dikelompokkan menjadi empat classis. Sbb
a. Amphibia
• Ambhibia memiliki dua fase dalam hidupnya yaitu fase kehidupan di darat dan di air
• Memiliki kulit yang lembap dan berlendir. Amphibian dikelompokan menjadi tiga ordo, sbb
a. Urodela
Cirri cirri : memiliki bentuk larva dan dewasa yang sama. Kaki depan dan belakang sama besar. Contoh : Megalobarocus javanicus (salamander raksasa)
b. Apoda
Cirri riri : memiliki bentuk seperti cacing. Tidak memiliki kaki. Ekornya pendek. Hidup ditempat yang gelap dan basah. Contoh : Ichtyophis glutinosus
c. Anura
Cirri cirri : memiliki tubuh yang terdiri atas kepala dan badan tanpa leher dan ekor. Kaki belakang lebih esar dibandingkan dengan kaki depan. Contoh : Buffoteresteris (kodok)
b. Reptilia
• Reptilian disebut juga hewan melata karena bergerak dengan cara merayap menggunakan sel ototnya.
• Reptilian dikelompokkan menjadi empat ordo, yaitu
a. squamata
cirri cirri : kulitnya mengandung zat tanduk. Contoh : ular, bunglon, cecak, tokek, dan kadal
b testudianata
cirri cirri : tubuhnya dilindungi oleh karapak dan paston. Contoh :kura kura, penyu dan bulus
b. crocodile
cirri cirri ; permukaan tubuh bersisik sebagai hasil osifikasi (penulangan). Contoh : buaya
c. rhyncocepholia
cirri cirri : kulit yang mengandung zat tanduk dan bersisik, serta punggungnya berduri pendek. Contoh : tuatara
c. Aves
• aves disebuit juga unggas atau burung
• aves merupakan hewan berbulu dan bersayap
• pada umumnya dapat terbang
• aves dikelompokkan dalam beberapa ordo. Sbb
a. ratites
cirri cirri : tidak dapat terbang. Contoh : burung unta
b. galiformes
cirri cirri : memiliki kaki untuk mengorek dan berlari. Contoh : ayam kampung
c. natatores
cirri cirri : memiliki selaput renang diantara jari kakinya yang berfurngsi untuk berenang. Contoh : angsa
d. grallatores
cirri cirri : memiliki paruh, leher, dan tungkai yang panjang. Contoh : flamingo
e. coraciformes
cirri cirri : memiliki parih dan kepala yang besar serta tungkainya pendek. Contoh : rangkong
f. columbiformes
ciri ciri : memiliki tembolok yang besar. Pemakan bijio bijian. Contoh : merpati
g. apodiformes
contoh : wallet
h. oscines
ciri ciri : memiliki suara yang merdu karena memiliki pita suara yang berfungsi dengan baik. Contoh : kenari
d. Mamalia
• mamalia disebut juga hewan menyusui
• kelompok ini memiliki rambut dan menyusui pada masa tertentu
• mamalia dikelompokkan dalam beberapa ordo, sbb
a. monotremata
cirri ciri : merupakan mamalia berparuh dan bertelur : platypus
b. marsupilaria
ciri ciri : mamalia berkantong. Contoh : kangguru
c. insectivore
ciri ciri : mamalia pemakan serangga. Contoh : landak
d. dermoptera
ciri ciri : mamalia bersayap. Kulit seperti sayap kelelawar.
e. chiroptera
ciri ciri : mamalia bersayap tangan dengan selaput diantara ruas jari sampai kebelakang hingga tungkai depan bagian begian belakang. Contoh : kelelawaw
f. primate
ciri ciri : mamalia yang memiliki anggota gerak yang panjang. Contoh : gorilla
g. pholidota
ciri ciri : mamalia bersisik dan tidak bergigi. Contoh : tenggiling
h. rodentia
ciri ciri : mamalia pengerat. Contoh : tikus mencit
i. lagomorpa
ciri ciri : mamalia yang mirip dengan ordo rodentia tetapi memiliki empat gigi seri atau lebih. Contoh : kelinci
j. karnivora
ciri ciri : mamalia pemakan daging. Contoh : anjing
k. sirenia
ciri ciri : biasa disebut sapi laut. Contoh : dugong Australia
c. peranan Chordata
• berbagai jenis hewan chordate dimanfaatkan oleh manusia menjadi beberapa fungus seperti
o makanan : daging ayam, kambing, sapi, dan ikan
o bahan kulit : kulit sa;pai, kambing, ular, dan buaya
o transportasi : kuda, keledai, unta, gajah, dan kerbau
o peliharaan : ikan, kucing, burung, dan anjing
KESIMPULAN
Filum Chordata memiliki banyak jenis, namun mereka memiliki ciri ciri yang sama ketika mereka berada pada masa embrionik sehingga digolongkan dalam kelompok ini, diantaranya notokorda, tali saraf dorsal berlubang, celah faring, dan ekor pasak anus.
Hampir semua chordate bermanfaat besar bagi kehidupan manusia, seperti sebagai bahan makanan, hiasan, hingga sebagai pakaianaa.
a. ciri ciri chordate
1. memiliki tiga lapisan embrional (tripoblastik)
2. simetri tubuh bilateral
3. terdapat pembagian tubuh anterior dan posterior
4. euselomata
5. memiliki segemen tubuh, tetapi hanya sedikit
6. penyokong tubuh berupa kerangka dalam (endoskeleton)
7. system pencernaan sempurna
8. system peredaran darah tertutup
9. system pernapasan berupa insang bagi chordate air dan paru paru bagi chortdata darat
10. system ekskresi berupa ginjal, sebagian besar dilangkapi dengan kantong urin
11. system saraf terbagi atas system saraf pusat dan system saraf tepi
12. system reproduksi secara seksual
b. klasifikasi chordate
1. sub filum Hemichordata
• memiliki notokorda yang pendek
• bentuk tubuh pipih seperti cacing
• umumnya berhabitat didasar laut berlumpur atau berpasir
• contoh : Saccoglossus
2. sub filum Urochordata
• tubuhnya pendek dan tebal
• notokorda hanya ditemukan pada bagian ekor larva saja
• habitat dilaut secara bebas maupun melekat pada substrat
• bebrapa ada yang hidupnya membentuk koloni
• contoh : kelompok hewan Tunikata
3. sub fium cephalochordata
• tubuhnya pipih memanjang agak transparan
• bagian posteriornya runcing biasanya disebut lancet
• biasanya menguburkan diri didalam pasir tepi laut yang bersih dengan memunculkan bagian anteriornya
• contoh : Amphixious dan Lanclet
4. sub flum Vertebrata
• memiliki tubuh yang dibagi atas kepala leher badan dan ekor
• memiliki ruas ruas tulang belakang
• otak berada didalam tulang tengkorak
• contoh :ikan dan tetarapoda
Subfilum vertebrata terbagi menjadi dua super classis yaitu pisces dan tetrapoda
1. super classis pisces
• kelompok ini biasanya dikenal dengan nama ikan
• memiliki sisik pada tubuhnya
• memiliki sepasang rahang (kec . classis aghnata)
• disepanjang sisi tubuhnya memiliki gurat sisi yang berperan sebagai indera arus
• pisces dikelompokkan menjadi empat classis sbb :
a. aghanata
cirri cirri : belum memiliki rahang sehingga mulutnya sederhana seperti mulut cacing. Bersifat parasit pada ikan besar. Contoh : Lamprey (belut laut)
b. placodermi
cirri cici : memiliki tubuh bersisik lakoid (berbentuk gigi)
c. Chondrichthyes
Cirri cirri : memiliki rangka yang tersusun atas tulang rawan. Contoh : pari dan hiu
d. osteichhthyes
ciri cirri : memiliki rangka yang tersusun atas tulang keras. Hidupnya di air payau dan laut. Contoh : ikan mas, lele, dan gurami
2. super classis tetrapoda
• hewan ini memiliki empat kaki, oleh karena itu disebut tetrapoda
• tetrapoda dikelompokkan menjadi empat classis. Sbb
a. Amphibia
• Ambhibia memiliki dua fase dalam hidupnya yaitu fase kehidupan di darat dan di air
• Memiliki kulit yang lembap dan berlendir. Amphibian dikelompokan menjadi tiga ordo, sbb
a. Urodela
Cirri cirri : memiliki bentuk larva dan dewasa yang sama. Kaki depan dan belakang sama besar. Contoh : Megalobarocus javanicus (salamander raksasa)
b. Apoda
Cirri riri : memiliki bentuk seperti cacing. Tidak memiliki kaki. Ekornya pendek. Hidup ditempat yang gelap dan basah. Contoh : Ichtyophis glutinosus
c. Anura
Cirri cirri : memiliki tubuh yang terdiri atas kepala dan badan tanpa leher dan ekor. Kaki belakang lebih esar dibandingkan dengan kaki depan. Contoh : Buffoteresteris (kodok)
b. Reptilia
• Reptilian disebut juga hewan melata karena bergerak dengan cara merayap menggunakan sel ototnya.
• Reptilian dikelompokkan menjadi empat ordo, yaitu
a. squamata
cirri cirri : kulitnya mengandung zat tanduk. Contoh : ular, bunglon, cecak, tokek, dan kadal
b testudianata
cirri cirri : tubuhnya dilindungi oleh karapak dan paston. Contoh :kura kura, penyu dan bulus
b. crocodile
cirri cirri ; permukaan tubuh bersisik sebagai hasil osifikasi (penulangan). Contoh : buaya
c. rhyncocepholia
cirri cirri : kulit yang mengandung zat tanduk dan bersisik, serta punggungnya berduri pendek. Contoh : tuatara
c. Aves
• aves disebuit juga unggas atau burung
• aves merupakan hewan berbulu dan bersayap
• pada umumnya dapat terbang
• aves dikelompokkan dalam beberapa ordo. Sbb
a. ratites
cirri cirri : tidak dapat terbang. Contoh : burung unta
b. galiformes
cirri cirri : memiliki kaki untuk mengorek dan berlari. Contoh : ayam kampung
c. natatores
cirri cirri : memiliki selaput renang diantara jari kakinya yang berfurngsi untuk berenang. Contoh : angsa
d. grallatores
cirri cirri : memiliki paruh, leher, dan tungkai yang panjang. Contoh : flamingo
e. coraciformes
cirri cirri : memiliki parih dan kepala yang besar serta tungkainya pendek. Contoh : rangkong
f. columbiformes
ciri ciri : memiliki tembolok yang besar. Pemakan bijio bijian. Contoh : merpati
g. apodiformes
contoh : wallet
h. oscines
ciri ciri : memiliki suara yang merdu karena memiliki pita suara yang berfungsi dengan baik. Contoh : kenari
d. Mamalia
• mamalia disebut juga hewan menyusui
• kelompok ini memiliki rambut dan menyusui pada masa tertentu
• mamalia dikelompokkan dalam beberapa ordo, sbb
a. monotremata
cirri ciri : merupakan mamalia berparuh dan bertelur : platypus
b. marsupilaria
ciri ciri : mamalia berkantong. Contoh : kangguru
c. insectivore
ciri ciri : mamalia pemakan serangga. Contoh : landak
d. dermoptera
ciri ciri : mamalia bersayap. Kulit seperti sayap kelelawar.
e. chiroptera
ciri ciri : mamalia bersayap tangan dengan selaput diantara ruas jari sampai kebelakang hingga tungkai depan bagian begian belakang. Contoh : kelelawaw
f. primate
ciri ciri : mamalia yang memiliki anggota gerak yang panjang. Contoh : gorilla
g. pholidota
ciri ciri : mamalia bersisik dan tidak bergigi. Contoh : tenggiling
h. rodentia
ciri ciri : mamalia pengerat. Contoh : tikus mencit
i. lagomorpa
ciri ciri : mamalia yang mirip dengan ordo rodentia tetapi memiliki empat gigi seri atau lebih. Contoh : kelinci
j. karnivora
ciri ciri : mamalia pemakan daging. Contoh : anjing
k. sirenia
ciri ciri : biasa disebut sapi laut. Contoh : dugong Australia
c. peranan Chordata
• berbagai jenis hewan chordate dimanfaatkan oleh manusia menjadi beberapa fungus seperti
o makanan : daging ayam, kambing, sapi, dan ikan
o bahan kulit : kulit sa;pai, kambing, ular, dan buaya
o transportasi : kuda, keledai, unta, gajah, dan kerbau
o peliharaan : ikan, kucing, burung, dan anjing
KESIMPULAN
Filum Chordata memiliki banyak jenis, namun mereka memiliki ciri ciri yang sama ketika mereka berada pada masa embrionik sehingga digolongkan dalam kelompok ini, diantaranya notokorda, tali saraf dorsal berlubang, celah faring, dan ekor pasak anus.
Hampir semua chordate bermanfaat besar bagi kehidupan manusia, seperti sebagai bahan makanan, hiasan, hingga sebagai pakaianaa.